Pasien seonline gambling jackpotmbuh dan meninggal
Terbukti Teddy pernah menyabet penghargaan Seroja Wibawa Nugraha sebagai lulusan terbaik Program Pendidikan Singkat Angkatan (PPSA) XXI – TA 2017 Lemhanas RI.Penghargaan Seroja Wibawa Nugraha begitu prestis karena hanya diberikan kepada peserta yang mendapat nilai akademis terbaik dan kertas karya perseorangan (taskap) terbaik pula.online gambling jackpot
Teddy juga pernah mendapat tanda kehormatan Bintang Bhayangkara Nararya dari Presiden Jokowi.Ditunjuknya Teddy Minahasa sebagai Kapolda Jawa Timur tentu juga bukan tanpa sebab. Mantan Kapolres Malang ini dianggap layak mengepalai teritorial level A karena rentang pengalamannya yang panjang dan sukses.Menjadi kapolda di wilayah-wilayah kelas utama seperti DKI Jakarta, Jawaonline gambling jackpot Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur adalah obsesi dari seorang jenderal.
Selain peluang “bertambahnya” bintang, potensi menapak jabatan yang lebih tinggi juga semakin terbuka lebar.Bahkan ada sahabat saya yang berprofesi sebagai polisi juga menyebut, kapolda di Jawa begitu “basah”.
Hampir sebagian besar masyarakat mahfum, di luar gaji dan tunjangan resmi maka seorang kepala hampir dipastikan mendapat upeti, setoran dan komisi dari pihak-pihak lain seperti pengusaha bahkan dari kalangan “hitam” sekalipun.
Tetapi setidaknya, terbongkarnya kasus patgulipat barang bukti narkoba yang diotaki Teddy Minahasa semakin menguatkan sinyalemen lama – hampir mirip dengan bau kentut yang begitu mudah tercium, tetapi sulit untuk memastikan siapa yang kentut – kalau oknum polisi kerap “tipu-tipu” dalam penyimpanan barang bukti termasuk saat penghancurannya.Tak hanya itu, Kapolri juga membatalkan mutasi terhadap Irjen Teddy Minahasa. Kini, Irjen Teddy dimutasi sebagai Pati Yanma Polri. - Ketua Dewan Kehormatan Partai Golkar, Akbar Tandjung menegaskan, dirinya tidak pernah mendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) pada pemilihan umum (pemilu) 2024.
Akbar menyampaikan bantahan itu usai pernyataannya yang disebut mendukung Gubernur DKI Jakarta tersebut sebagai capres ramai diperbincangkan."Saya tidak menyatakan mendukung itu (pencapresan Anies Baswedan)," ujar Akbar saat ditemui di Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu (16/10/2022).
Akbar mengaku hanya menghormati Anies sebagai juniornya di organisasi Himpunanan Mahasiswa Islam (HMI) dan Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI)."Anies Baswedan junior saya dalam organisasi, yaitu HMI, KAHMI. Sebagai junior tentu saya hormati," ucapnya.